DEFINISI
©
Simulasi adalah tiruan dari
sebuah system dinamis dengan menggunakan model komputer untuk melakukan
evaluasi dan meningkatkan kinerja sistem.
©
Sistem adalah sekelumpulan / sehimpunan bagian
atau komponen yang saling berhubungan secara teratur dan merupakan suatu
keseluruhan.
©
Grafik (SOEDARSO) adalah bentuk penyajian visual
yang dipakai untuk membandingkan jumlah data pada saat - saat yang berbeda.
Mengapa perlu simulasi ?
·
Flight simulator: untuk meminimasikan resiko
kerugian yang besar dan kesalahan fatal dalam kehidupan nyata.
·
Manufacturing and service systems: untuk
mengurangi resiko inefficiency atau kegagalan untuk mencapai kinerja minimum
yang ditetapkan.
·
Menyediakan metoda analisis: meramalkan kinerja
sistem, bahkan untuk sistem yang paling rumit.
·
Mendukung pengambilan keputusan: manajer dapat
memperkirakan hasil dengan lebih akurat.
·
Terhindar dari resiko.
·
Menggunakan cara try-it-and-see it.
·
Menganjurkan pemikiran ‘outside the box.”
·
Menghilangkan faktor emosi dari proses
pengambilan keputusan dengan menyediakan bukti obyektif
Simulasi adalah satu-satunya cara yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah, jika :
1. Sistem nyata sulit diamati secara langsung Contoh : Jalur penerbangan pesawat ruang angkasa atau satelit.
2. Solusi Analitik tidak bisa dikembangkan, karena sistem sangat kompleks.
3. Pengamatan sistem secara langsung tidak dimungkinkan, karena :
• Sangat mahal
• Memakan waktu yang terlalu lama akan merusak sistem yang sedang berjalan.
Manfaat simulasi
Manfaat utama simulasi adalah sebagai pendukung keputusan di
bidang manufaktur, termasuk system pergudangan dan distribusi lalu membuat
rancangan system dan keputusan operasional.
Lalu kapan simulasi tidak
mesti digunakan? Apabila kita membuat suatu model solusi dari permasalahan
dengan metode matematik maka solusi dengan metode matematik lebih diandalkan
dari pada menggunakan metode simulasi karena sifat dari jawaban matematika
adalah pasti.